Rasanya kaya pengen berhenti dan nyerah :'(
Lucu banget, ya? Kalo separuh dari penduduk bumi, 3.6 miliar orang uda lulus SMA, artinya aku kalah dari 3.6 miliar orang itu. Pecundang.
Harusnya aku nggak nyumpel materi-materi itu di otak, harusnya aku masukin satu-satu secara rapi. Taruh di loker-loker dengan nomer, jadi aku tau dimana aku harus ngambil saat aku butuhinnya.
Rasanya kayak sakiiiit :/ Aku iri sama anak-anak pinter yang bisa nyambung sekali diterangin. Bisa jelas sekali baca. Rasanya gampang banget mereka dapet nilai A+, atau 100 gitu. Tapi aku? Buat ngejar 80 aja rasanya harus kesuruk-suruk. Kayak ditarik sama layangan di atas, sementara aku masih di bawah. Pegangan erat-erat sama tali senar layangan itu meskipun tangan, lutut, dan kakiku luka semua.
Capek. Aku benci.
Benci karena pelajarannya sulit. Benci karena aku yang bodoh. Benci sama sifatku yang gampang nyerah dan berpikir aku bisa mundur. Benci karena aku harusnya nggak benci. Benci karena harusnya aku belajar daripada nulis daftar tentang apa yang aku benci. Benci karena aku cuman bisa bilang aku benci, benci, dan benci. Benci karena mind-set ku adalah benci!
Apa rasa suka sama sesuatu itu sesuatu yang diciptain kita sendiri? Maksudku, bisa nggak sih kita paksa diri kita untuk suka sama sesuatu yang dulunya kita benci karena kita ngerasa kita harus?
Aku harus suka sama pelajaran. Nggak akan pernah bisa, kalo aku nggak mikir aku suka. Kalo dipikir-pikir, semua itu cuman masalah di mind-set kita. Kenapa aku nggak bisa fisika dan kimia? Karena aku nggak suka. Kenapa aku nggak suka? Karena aku nggak bisa. Kenapa aku bisa bahasa Inggris? Karena aku suka. Kenapa aku suka bahasa Inggris? Karena aku mikir aku bisa.
Intinya, pengen banget ngerasa "Yaampun, cinta banget sama fisika!" Pengen banget tiap pelajaran fisika rasanya berbunga-bunga. Pengen banget tiap liat guru fisika rasanya bahagia. But, I just can't. It's just the way I do not feel. :(
Aku emang nggak normal -_-
Masalahnya, aku merasa aku terlalu mikir. Tapi juga merasa bersalah kalo aku nggak mikir.
Aku bilang kayaknya semua orang bisa fisika dan kimia, dan aku nggak bisa. Trus apa? Ngapain aku mikir bisanya orang lain dan nggak bisanya aku? Bukannya itu salah, liat terlalu dalam kekurangan kita. Tapi juga rasanya bodo banget kalo aku mikir, duh biarin aja! Masih banyak juga orang yg nggak bisa fisika dan kimia! Buktinya normal banget kalo anak-anak ikut SP fisika.
Dan rasanya kedua-duanya salah.
Urgh, okay. I just need to keep stand up. And not willing to give up. :)
2 komentar:
hei, i'm just searching for some beautiful song dan ga sengaja ketemu artikel ini. gw cukup suka sama gaya bahasanya. kenapa ga coba buat bikin buku aja? keep moving yah! GBU =D
Wah makasih ^^
Bikin buku? Belom kepikiran sih, nulis di blog gini aja masih amburadul. But thanks a bunch!
Posting Komentar